Tuesday, January 15, 2013

Beton Pre-Cast (Definisi Dan Sejarah)




 

     PERKEMBANGAN SISTEM PRACETAK DI DUNIA
Sistem pracetak berkembang mula-mula di negara Eropa. Struktur pracetak pertama kali digunakan adalah sebagai balok beton precetak untuk Casino di Biarritz, yang dibangun oleh kontraktor Coignet, Paris 1891. Pondasi beton bertulang diperkenalkan oleh sebuah perusahaan Jerman, Wayss & Freytag di Hamburg dan mulai digunakan tahun 1906. Tahun 1912 beberapa bangunan bertingkat menggunakan system pracetak berbentuk komponen-komponen, seperti dinding .kolom dan lantai diperkenalkan oleh John.E.Conzelmann.
Struktur komponen pracetak beton bertulang juga diperkenalkan di Jerman oleh Philip Holzmann AG, Dyckerhoff & Widmann G Wayss & Freytag KG, Prteussag, Loser dll. Sstem pracetak taha gempa dipelopori pengembangannya di Selandia Baru. Amerika dan Jepang yang dikenal sebagai negara maju di dunia, ternyata baru melakukan penelitian intensif tentang system pracetak tahan gempa pada tahun 1991. Dengan membuat program penelitian bersama yang dinamakan PRESS ( Precast seismic Structure System). 

Berikut saya berikan lengkap informasi mengenai Beton precast beserta makalah nya sekaligus 




MATERIAL: Admixture dalam campuran beton




Bahan Tambahan untuk Beton

 Bahan  tambah,  additive  dan  admixture adalah bahan  selain semen, agregat dan air yang ditambahkan pada adukan beton,  sebelum atau selama  pengadukan  beton  untuk  mengubah  sifat  beton  sesuai dengan  keinginan  perencana. Penambahan  additive  atau  admixture  tersebut  ke  dalam  campuran  beton  ternyata  telah  terbukti meningkatkan  kinerja  beton  hampir  disemua  aspeknya,  yaitu  kekuatan,  kemudahan  pengerjaan, keawetan dan kinerja-kinerja lainnya dalam memenuhi tuntutan teknologi konstruksi modern. Mengacu pada klasifikasi ASTM C494-82, dikenal beberapa jenis admixture sebagai berikut :